Pengaruh Wideband Pada WCDMA

Wideband yang digunakan dalam WCDMA menunjukkan bahwa bandwidth yang digunakan lebih besar dari teknologi CDMA, dimana WCDMA menggunakan bandwidth 5 MHz. Dengan bandwidth lebar, spreading factor dapat ditingkatkan, karena kapasitas bandwidth semakin besar [11].
Scrambling adalah proses untuk mengkodekan data biner informasi menjadi sejumlah data biner yang unik yang lebih panjang. Pengkodean ini menggunakan scrambling code. Rate dari scrambling code (chip rate) jauh lebih besar dari rate dari simbol informasi yang akan dikodekan. Chip rate untuk WCDMA adalah 3,84 Mcps. Rasio antara chip rate dengan simbol informasi rate adalah spreading factor.
Spreading factor menunjukkan jumlah bit scrambling code untuk satu bit informasi. Spreading Factor yang digunakan bervariasi dari 4 hingga 512 [13]. Meningkatnya spreading factor akan meningkatkan panjang rangkaian bit yang berulang pada scrambling code. Semakin panjang rangkaian bit berulang pada scrambling code, akan memperbanyak kemungkinan variasi scrambling code. Sehingga jumlah penerima yang dapat dilayani lebih banyak, karena kode unik yang bisa dialamatkan untuk setiap penerima semakin banyak.

0 komentar :

Posting Komentar

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | JCPenney Coupons